Suara Anak Palestin
Allah, di manakah ibuku?
Duru-duri pasir menguburkan semua kehidupan,
Allah, di manakah ayahku?
Hamparan pasir nan luas, seolah - olah menutup mata
Allah, di mana aku harus berdiam diri?
Ditutup sebuah benteng yang kukuh,
Menahan rasa lapar dan lilitan perut,
Berapa sisa hidupku? Katakan...
Sendiri dalam sepi...
Allah, aku mahu berlari mengejar mentari,
Dengan langkah kaki dan gapai angkasa,
Langkahku terhenti di hadapan genang air keruh,
Aku pandang wajah lesuku pada cerminan air tenang,
Mengikis semua kerut-kerut kehidupan
Allah...Allah...Allah,
Takkan ku biar tanah Palestin ini dirampas makhluk durjana itu,
Akan kupertahankan tanah mulia daripada mereka,
Takkan ku biar tanahku hancur di tangan mereka,
Kerana tanah ini hanya untuk Islam,
Biar nyawa sebagai galang gantinya...
No comments:
Post a Comment